Batam – Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum (Kadiv P3H) Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kepulauan Riau, Zulhairi, menghadiri acara penutupan Kepulauan Riau Ramadan (Kurma) Fair 2025, yang berlangsung di Mega Mall, Batam, pada Sabtu (22/3).
Kurma Fair merupakan agenda tahunan yang menjadi bagian dari Halal Fair Nasional Provinsi Kepulauan Riau. Acara ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dengan mempertemukan pelaku usaha berbasis syariah dan UMKM lokal dalam berbagai kegiatan bisnis dan edukasi.
Penutupan acara dilakukan oleh Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura, yang mewakili Gubernur. Dalam sambutannya, Wakil Gubernur menyampaikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Kurma Fair 2025 yang telah memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal, khususnya bagi para pelaku UMKM.
Rangkaian kegiatan Kurma Fair tahun ini mencakup Business Matching Pembiayaan Syariah, Bazar Ramadan, Layanan Sertifikasi Halal, Sosialisasi Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf (ZISWAF), serta berbagai kompetisi keagamaan. Acara ini diikuti oleh berbagai pelaku usaha dari seluruh Kepulauan Riau yang memanfaatkan momentum Ramadan untuk memperluas jaringan dan mengembangkan bisnisnya.
Dalam diskusi yang turut dihadiri oleh Wakil Gubernur, Kepala Dinas Pariwisata, serta unsur Forkopimda Kepulauan Riau, Kadiv P3H Zulhairi menyampaikan bahwa Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kepulauan Riau siap mendukung kegiatan ekonomi dan edukatif yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau. Dukungan tersebut diwujudkan melalui layanan yang tersedia di Kanwil, seperti pendaftaran Kekayaan Intelektual, pendaftaran badan usaha, serta penyebarluasan informasi hukum.
Dengan terselenggaranya Kurma Fair 2025, diharapkan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat semakin erat dalam memperkuat perekonomian berbasis syariah serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan hukum dalam dunia usaha.
Hubungi Kami 
